Sunday, November 5, 2017

ALAT-ALAT ANALISIS DALAM ILMU EKONOMI

Untuk menerangkan dan menguji kebenaran teori-teorinya, ilmu ekonomi memerlukan alat-alat analisis. Grafik dan kurva merupakan alat analisis yang utama dalam menjelaskan teori ekonomi (Sadono, 2002). Dalam aplikasinya, matematika dan statistik  adalah alat analisis untuk menguji kebenaran empiris dari sebuah teori ekonomi.

1. Grafik Teori dan penjelasan ilmiah membutuhkan alat-alat agar lebih mudah dimengerti. Dalam ilmu ekonomi, untuk memvisualisasikan pengaruh yang terjadi maka digunakan grafik dan kurva. Ciri-ciri grafik adalah mempunyai dua sumbu, yaitu sumbu datar dan sumbu tegak. Pertemuan dari kedua sumbu tersebut dinamakan 'origin’ atau titik asal yang bernilai nol.

Gambar 1. Titik yang membangun kurva


Masing-masing sumbu menjelaskan nilai suatu variabel. Semakin jauh dari titik origin, maka semakin tinggi nilai suatu variabel. Titik P seperti pada Gambar 1 melambangkan hubungan nilai antara variabel X dengan variabel Y. 

2. Statistik Ilmu statistik berperan dalam proses mengumpulkan dan menguji data. Ilmu statistik berperan dalam penyediaan angka indeks dan menguji kebenaran dari suatu teori. 

Angka indeks Angka indeks, yaitu angka yang menunjukkan perubahan rata-rata sekumpulan data tertentu dari waktu ke waktu. Dua angka indeks yang sering digunakan, yaitu indeks harga dan indeks produksi. Indeks harga menggambarkan besarnya perubahan ratarata harga sekumpulan barang dari waktu ke waktu; dan indeks produksi menunjukkan perubahan tingkat produksi dari waktu ke waktu. Dengan menggunakan indeks harga akan diketahui mana barang-barang yang mengalami kenaikan yang tinggi dan mana yang rendah. Dengan menggunakan indeks produksi dapat langsung diketahui produksi apa yang tumbuh lebih cepat dan produksi mana yang lebih lambat. 

Menguji kebenaran teori-teori ekonomi Salah satu alat untuk menguji teori adalah dengan menggunakan ekonometrika. Ekonometrika membahas masalah pengukuran hubungan ekonomi. Ilmu yang tercakup dalam ekonometrika terdiri dari teori ekonomi, matematika, dan statistika dalam satu kesatuan sistem yang bulat, menjadi suatu ilmu yang berdiri sendiri dan berlainan dengan ilmu ekonomi, matematika, maupun statistika.  

Preposisi pada ilmu ekonomi dinyatakan terlebih dahulu dalam bentuk matematika sehingga dapat dilakukan pengujian. Bentuk matematika dari suatu preposisi disebut model. Pembuatan model ekonometri merupakan salah satu sumbangan bidang ilmu ekonometrika. Sumbangan bidang ekonometrika lainnya adalah pembuatan prediksi (peramalan atau forecasting) dan pembuatan berbagai keputusan alternatif yang bersifat kuantitatif, yang dapat mempermudah para pengambil keputusan untuk menentukan pilihan. 

Salah satu bagian paling penting dari ekonometri adalah analisis regresi. Analisis ini digunakan untuk mengetahui kaitan antara satu atau lebih variabel bebas dengan variabel terikat yang lain. Berdasarkan data yang digunakan, ekonometri dibagi menjadi tiga analisis, yaitu analisis runtun waktu (time series analysis), analisis antarwilayah/silang (cross section analysis), dan analisis data panel. Data dapat dianalisis secara runtun waktu, yaitu menjelaskan mengenai perilaku suatu variabel sepanjang beberapa waktu berturut-turut. Analisis data silang, yaitu menganalisis data dari wilayah yang berbeda pada satu waktu tertentu. Analisis data panel, yaitu yang menggabungkan antara analisis runtun waktu dan analisis data silang. 

1 comment: